RSA UGM Arsip - Universitas Gadjah Mada https://ugm.ac.id/id/tag/rsa-ugm/ Mengakar Kuat dan Menjulang Tinggi Wed, 11 Dec 2024 00:34:36 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.1.7 RSA UGM Luncurkan Layanan Robotik Ortopedi  https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-luncurkan-layanan-robotik-ortopedi/ https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-luncurkan-layanan-robotik-ortopedi/#respond Wed, 11 Dec 2024 00:34:36 +0000 https://ugm.ac.id/?p=73656 Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) kembali menegaskan posisinya sebagai pelopor layanan kesehatan terdepan di Indonesia. RSA UGM secara resmi meluncurkan layanan robotik ortopedi, sebuah teknologi mutakhir yang pertama kali diterapkan di Indonesia. Bersamaan dengan itu, dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan mitra strategis Tawada Healthcare (THC), sebagai langkah konkrit dalam pengembangan […]

Artikel RSA UGM Luncurkan Layanan Robotik Ortopedi  pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) kembali menegaskan posisinya sebagai pelopor layanan kesehatan terdepan di Indonesia. RSA UGM secara resmi meluncurkan layanan robotik ortopedi, sebuah teknologi mutakhir yang pertama kali diterapkan di Indonesia. Bersamaan dengan itu, dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan mitra strategis Tawada Healthcare (THC), sebagai langkah konkrit dalam pengembangan layanan kesehatan berbasis teknologi.

Direktur RSA UGM, Dr. dr. Darwito, S.H., Sp.B.Subsp.Onk(K)., mengungkapkan bahwa kolaborasi ini merupakan wujud nyata upaya RSA UGM untuk memberikan layanan kesehatan terbaik dan menjadi rumah sakit tipe A pada 2025. “RSA UGM telah mengalami perjalanan panjang, mulai dari berdirinya klinik darurat saat letusan Merapi hingga menjadi rumah sakit pendidikan yang diakui nasional. Dengan hadirnya layanan robotik ortopedi ini, kami optimis dapat mencapai 1.000 operasi per bulan dengan dukungan 202 tenaga medis terbaik kami,” jelasnya, Senin (9/12) di Grha Sabha Pramana UGM.

Darwito menegaskan pentingnya kolaborasi lintas fakultas di UGM untuk mendukung optimalisasi pelayanan di RSA UGM. “RSA UGM adalah bagian dari UGM yang akan terus bersinergi dengan fakultas-fakultas untuk mewujudkan kesejahteraan dan kualitas kesehatan masyarakat. Mari kita kawal bersama langkah besar ini,” ungkapnya.

Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof. Ova Emilia, M.Med.Ed., Ph.D., Sp.OG(K), menekankan pentingnya peran RSA UGM sebagai rumah sakit pendidikan yang menjawab tantangan di bidang riset dan inovasi. Sebab, sebagaimana rumah sakit terkemuka di luar negeri dekat dengan universitasnya, RSA UGM harus menjadi model rumah sakit pendidikan sesungguhnya di Indonesia. “Kita tidak hanya berbicara tentang pelayanan hari ini, tetapi juga pengembangan untuk masa depan melalui riset dan inovasi yang mendalam,” ujar Ova.

Peluncuran layanan ini merupakan langkah strategis RSA UGM untuk menjadi pusat unggulan di bidang kesehatan, terutama dalam penanganan kanker, jantung, stroke, ibu dan anak, serta wisata kesehatan (health tourism). Layanan ini juga didukung oleh berbagai fasilitas unggulan, seperti pusat hemodialisis, neurosurgery, dan ortopedi. Layanan robotik ortopedi ini akan memberikan presisi tinggi dalam penanganan bedah tulang, mengurangi risiko kesalahan, dan mempercepat proses pemulihan pasien. Teknologi ini diharapkan menjadi solusi utama untuk menangani kasus-kasus kompleks, seperti trauma tulang, penggantian sendi, hingga kelainan struktural lainnya.

Penulis : Rahma Khoirunnisa

Editor : Gusti Grehenson

Foto : Firsto

Artikel RSA UGM Luncurkan Layanan Robotik Ortopedi  pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-luncurkan-layanan-robotik-ortopedi/feed/ 0
Pemeriksaan Kesehatan Secara Gratis untuk Warga Sekitar Kebun Teh Pagilaran https://ugm.ac.id/id/berita/ugm-lakukan-pemeriksaan-kesehatan-secara-massal-di-wilayah-pt-pagilaran/ https://ugm.ac.id/id/berita/ugm-lakukan-pemeriksaan-kesehatan-secara-massal-di-wilayah-pt-pagilaran/#respond Mon, 11 Nov 2024 00:16:23 +0000 https://ugm.ac.id/?p=72667 Kesehatan gigi dan mulut tidak hanya mempengaruhi penampilan tetapi juga memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan. Tanpa kesehatan mulut yang baik, kualitas hidup secara umum, seperti kemampuan untuk makan, berbicara, dan bersosialisasi akan terganggu. Namun sayangnya, ketersediaan tenaga medis gigi masih sangat terbatas. Disparitas dokter dan perawat gigi yang tinggi antar daerah […]

Artikel Pemeriksaan Kesehatan Secara Gratis untuk Warga Sekitar Kebun Teh Pagilaran pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
Kesehatan gigi dan mulut tidak hanya mempengaruhi penampilan tetapi juga memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan. Tanpa kesehatan mulut yang baik, kualitas hidup secara umum, seperti kemampuan untuk makan, berbicara, dan bersosialisasi akan terganggu. Namun sayangnya, ketersediaan tenaga medis gigi masih sangat terbatas. Disparitas dokter dan perawat gigi yang tinggi antar daerah di Indonesia menyebabkan banyak masyarakat yang tidak terlayani dan terinformasi dengan baik terkait kesehatan gigi maupun mulut. Hal ini yang turut terjadi di masyarakat sekitar PT Pagilaran, Batang, Jawa Tengah. Klinik kesehatan yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan staf beserta keluarga maupun warga sekitar sudah lama tidak beroperasi.

Berangkat dari keprihatinan tersebut, Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Gadjah Mada bersama dengan Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Prof. Soedomo, Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dan Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat mengadakan program pengabdian berupa pemeriksaan gigi serta kesehatan umum lainnya pada Sabtu (9/11) bagi warga di sekitar PT Pagilaran. Kegiatan ini sekaligus menjadi rangkaian Dies Natalis UGM yang ke-75. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Dr. Arie Sudjito, S.Sos., M.Si berujar PT Pagilaran sebagai bagian dari unit usaha UGM diharapkan tidak hanya sebagai lokasi produksi ekonomi saja, tetapi juga menjadi bagian dari produksi pengetahuan sekaligus pengabdian. Pergantian manajemen baru di PT Pagilaran dinantikan dapat membawa perubahan termasuk kebermanfaatan bagi masyarakat sekitar perusahaan.“Kegiatan ini sebagai salah satu cara untuk mengelola kepercayaan pager mangkok (masyarakat sekitar) sebagai mitra terdekat kita untuk menghadapi banyak tantangan kedepannya,” ujar Arie. 

Ia percaya keberadaan perusahaan akan mampu membawa kesejahteraan serta meningkatkan kualitas hidup warga sekitar. Arie juga menyinggung keberlanjutan program pengabdian hasil kolaborasi perusahaan dengan lintas unit kerja yang ada di UGM ini agar tidak terhenti begitu saja mengingat potensi produksi pengetahuan yang akan terjadi begitu besar. “Tadi saya dengar dari Prof. Bundi, kalau ternyata limbah debu dari daun teh yang ada di pabrik bisa menjadi alternatif senyawa aktif yang bisa digunakan untuk produk kesehatan gigi,” tuturnya. 

Arie berpesan agar PT Pagilaran sebagai laboratorium alam UGM dapat menjadi legitimasi bagi pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi, yang mampu mengelaborasi kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat secara bersamaan.

Prof. Dr. drg. Widowati Siswomihardjo, M.S sebagai inisiator program pengabdian bercerita mengenai kenangannya ketika berkunjung ke PT Pagilaran saat menjadi dokter muda 35 tahun yang lalu. “Saat itu klinik pengobatan berjalan dengan baik, dokternya ada dan tersedia, tapi kog pas tahun lalu saya mengajak mahasiswa Program Doktor ke sini, semuanya berubah, saya langsung terpikir harus melakukan sesuatu, apalagi perusahaan ini menjadi bagian dari UGM,” kenangnya.

Widowati yang akrab disapa Bundi ini, lalu mengadakan screening ke SD Negeri Keteleng sebagai fasilitas pendidikan terdekat dengan perusahaan. Hasil dari screening massal yang dilakukan, memang siswa tidak menunjukkan indikasi stunting, namun kesehatan gigi menjadi masalah utama yang harus segera diselesaikan. “Dari screening itu, saya lapor ke Pak Dekan dan juga Pak WR Arie, alhamdulilah mendapat sambutan positif dan malah ditempelkan pada kegiatan Dies Natalis UGM,” ceritanya. Widowati menjelaskan kesehatan gigi tentunya akan meningkatkan kualitas hidup seseorang sehingga ia berharap program pengabdian ini akan terus berkelanjutan bukan hanya menjadi formalitas Dies Natalis semata.

Direktur Utama PT Pagilaran, Hadianto Djoko Djuliarso, yang baru saja dilantik dua bulan lalu ini menggantungkan harapan terkait peluang pemberdayaan masyarakat melalui kerja sama dengan UGM. Sebagai perusahaan padat karya dengan 1.100 tenaga kerja, ia secara pribadi menginginkan agar staf dan keluarga dapat merasakan manfaat dan kesejahteraan dalam bentuk lain, salah satunya adalah pemeriksaan kesehatan secara berkala oleh klaster kesehatan UGM. “Semoga ke depannya program-program pemberdayaan dapat bermunculan dan membawa manfaat tidak hanya bagi staf dan juga keluarga, tetapi juga masyarakat sekitar PT Pagilaran,” pungkasnya.

Kegiatan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut serta kesehatan umum lainnya dilakukan oleh para dokter dan juga mahasiswa koas yang menjalankan tugas di RSGM dan RSA UGM. Pemeriksaan gigi diarahkan sesuai dengan kebutuhan pasien, berupa pemeriksaan awalan, cabut gigi, tambal gigi, maupun konsultasi keluhan gigi lainnya. Sedangkan untuk pemeriksaan kesehatan tubuh berupa pemantauan tekanan darah, gula darah, kolesterol, asam urat, dan konsultasi keluhan kesehatan umum lain. Pemeriksaan kesehatan terbagi menjadi dua lokasi, yaitu di PT Pagilaran bagi staf dan keluarga, dan SD Negeri Keteleng sebagai lanjutan dari screening yang sudah dilakukan di tahun 2023.

Penulis/Foto: Triya Andriyani

Artikel Pemeriksaan Kesehatan Secara Gratis untuk Warga Sekitar Kebun Teh Pagilaran pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
https://ugm.ac.id/id/berita/ugm-lakukan-pemeriksaan-kesehatan-secara-massal-di-wilayah-pt-pagilaran/feed/ 0
RSA UGM Selenggarakan Funbike Tur de Van Der Wijck https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-selenggarakan-funbike-tur-de-van-der-wijck/ https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-selenggarakan-funbike-tur-de-van-der-wijck/#respond Wed, 19 Jun 2024 06:39:35 +0000 https://ugm.ac.id/?p=65264 Dalam mengembangkan konsep wellness tourism di Yogyakarta, Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) menggelar acara Funbike Tur de Van Der Wijck.  Funbike Tur de Van Der Wijck mengambil rute menarik dari Waduk Sermo, Kulon Progo menuju Sheraton Mustika Yogyakarta Resort and Spa. Funbike Tur de Van Der Wijck diselenggarakan pada hari Sabtu (15/6) […]

Artikel RSA UGM Selenggarakan Funbike Tur de Van Der Wijck pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
Dalam mengembangkan konsep wellness tourism di Yogyakarta, Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) menggelar acara Funbike Tur de Van Der Wijck.  Funbike Tur de Van Der Wijck mengambil rute menarik dari Waduk Sermo, Kulon Progo menuju Sheraton Mustika Yogyakarta Resort and Spa.

Funbike Tur de Van Der Wijck diselenggarakan pada hari Sabtu (15/6) diawali dengan prosesi pelepasan benih ikan nila seberat 100kg di Waduk Sermo, Kulon Progo. Pelepasan ikan ini sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) RSA UGM.

Pelepasan benih ikan dilakukan Direktur Utama RSA UGM, Dr. dr. Darwito, S.H., Sp.Onk, bersama Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta, Direktur Eksekutif AHS UGM, Dr. dr. Sudadi, Sp.An., KNA., KAR, dan Direktur Operasional Sheraton Mustika Yogyakarta Resort and Spa, Santi Vita Nurrohmah.

Darwito selaku Direktur Utama RSA UGM mengatakan kegiatan Fun Bike diselengarakan sebagai upaya serius RSA UGM dalam mengembangkan konsep wellness tourism di Yogyakarta. Acara ini untuk semakin mempererat kerjasama yang baik antara RSA UGM dan Sheraton Mustika Yogyakarta Resort and Spa.

“Kegiatan ini bertujuan mempromosikan gaya hidup sehat melalui olahraga bersepeda, mendukung wellness tourism Daerah Istimewa Yogyakarta”, ujarnya.

Terkait pelepasan benih ikan, Darwito mengatakan sebagai bentuk komitmen RSA UGM terhadap kelestarian lingkungan. Pelepasan benih ikan nila sejumlah 100 kg, disebutnya sebagai langkah kecil diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi ekosistem di Waduk Sermo.

Funbike mengedepankan konsep wellness ini akan digelar secara rutin per tahun. Untuk kali ini dengan rute menyusuri Selokan Mataram atau Van Der Wijck Yogyakarta, dan berakhir di Sheraton Mustika Yogyakarta Resort and Spa.

Di garis finish, para peserta disambut dengan fasilitas Medical Check Up serta Modified Relaxation Therapy, sebuah terapi kejiwaan yang dikembangkan oleh RSA UGM.

Santi Vita Nurrohmah, Direktur Operasional Sheraton Mustika Yogyakarta Resort and Spa mengatakan berkolaborasi dengan RSA UGM dalam acara ini dinilainya sangat luar biasa. Sheraton Mustika Yogyakartta merasa senang dan bangga dapat berperan serta dalam mempromosikan wellness tourism di Yogyakarta.

“Ini tentunya memberikan pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat bagi peserta funbike,” katanya.

RSA UGM dan Sheraton Mustika Yogyakarta sekali lagi berharap acara ini dapat menjadi langkah awal dalam pengembangan lebih lanjut dari program wellness tourism dan menunjukkan pentingnya keseimbangan antara kesehatan fisik dan lingkungan.

Penulis: Agung Nugroho

Sumber: Instalasi Hukum dan Pemasaran RS Akademik UGM

Artikel RSA UGM Selenggarakan Funbike Tur de Van Der Wijck pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-selenggarakan-funbike-tur-de-van-der-wijck/feed/ 0
RSA UGM Buka Layanan Wisata Kesehatan dan Kebugaran https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-buka-layanan-wisata-kesehatan-dan-kebugaran/ https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-buka-layanan-wisata-kesehatan-dan-kebugaran/#respond Wed, 22 May 2024 05:58:34 +0000 https://ugm.ac.id/rsa-ugm-buka-layanan-wisata-kesehatan-dan-kebugaran/ Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM membuka layanan wisata kesehatan dan kebugaran atau health tourism and wellness berkolaborasi dengan Sheraton Mustika Resort and Spa dalam rangka menciptakan terobosan dalam penyediaan layanan kesehatan yang menggabungkan layanan medis unggulan RSA dengan layanan fasilitas hotel bintang lima dari Sheraton. Paket layanan ini menawarkan kenyamanan bagi wisatawan karena dilengkapi dengan fasilitas hotel […]

Artikel RSA UGM Buka Layanan Wisata Kesehatan dan Kebugaran pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM membuka layanan wisata kesehatan dan kebugaran atau health tourism and wellness berkolaborasi dengan Sheraton Mustika Resort and Spa dalam rangka menciptakan terobosan dalam penyediaan layanan kesehatan yang menggabungkan layanan medis unggulan RSA dengan layanan fasilitas hotel bintang lima dari Sheraton. Paket layanan ini menawarkan kenyamanan bagi wisatawan karena dilengkapi dengan fasilitas hotel dan akomodasi wisata pendukung.

Hal itu mengemuka dalam penandatangan Nota Kesepahaman Bersama antara RSA UGM dan Sheraton Mustika Resort dan Spa di ruang Jonggring Saloka, RSA UGM, Selasa (21/5). Proses penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama RSA UGM, Dr. dr. Darwito, S.H., Sp.B(K) Onk, bersama General Manager Sheraton Mustika Resort and Spa, I Gede Sujana.

Darwito berharap RSA UGM bisa menjadi pelopor dalam layanan Health Tourism dan Wellness di Yogyakarta mengingat RSA sudah didukung dengan tenaga medis yang berkualitas, infrastruktur yang memadai, dan fasilitas medis yang canggih. “Kami mungkin unggul di bidang medis, tetapi hal ini belum cukup. Setiap pasien pascaoperasi dia tetap harus terapi. Saat terapi ini, dibutuhkan pendekatan lain. Jadi selama terapi dia bisa memilih untuk tinggal di Sheraton dengan pendampingan dari RSA tanpa harus kembali ke daerah asal, karena kalau stay di RS terus akan sangat stressfull pastinya. Pasien yang bahagia memiliki tingkat probabilitas yang tinggi untuk sembuh,” ujar Darwito.

Darwito menambahkan upaya untuk mengintegrasikan layanan medis dengan pariwisata ini menjadi salah satu alasan RSA menggandeng Sheraton Mustika Resort and Spa. “Sheraton sudah sangat mumpuni untuk bidang hospitality dan paham cara mengemas health tourism and wellness menjadi suatu program yang atraktif,” tutur Darwito.

Ia berharap kolaborasi yang terjalin antar kedua institusi ini bisa menumbuhkan minat wisatawan untuk menjalani pengobatan di Yogyakarta tanpa harus ke luar negeri.

I Gede Sujana selaku GM Sheraton Mustika Resort and Spa mengatakan salah satu poin dalam kerja sama adalah peningkatan kapasitas SDM dari masing-masing institusi. “Kami saling memberikan timbal balik dalam pelatihan. Staf RSA kami latih dari sisi hospitality, tata boga, dan semua hal yang terkait dengan tourism, sedangkan RSA memberikan staf kami pelatihan emergency untuk menghadapi pasien,” ungkap Gede Sujana.

Menurutnya, menambahkan pariwisata medis ini memberikan banyak ruang untuk tambahan revenue bagi wisata lokal karena durasi tinggal yang panjang akan memberikan dampak positif pada pembelanjaan produk dan jasa.

Kepala Instalasi Health Tourism and Wellness RSA UGM, dr. Lutfhi Hidayat, Sp.OT(K)., menyampaikan bahwa kerja sama antara RSA UGM dengan Sheraton Mustika Resort and Spa ini adalah gagasan inovatif yang dapat dikembangkan di sektor kesehatan dan pariwisata untuk membangun jenis wisata baru di Yogyakarta. “Kami telah berkoordinasi dengan banyak pihak seperti Gabungan Industri Pariwisata, Dinas Pariwisata, dan Rumah Sakit lainnya yang ada di Yogyakarta. RSA UGM juga berinisiasi untuk membentuk Health Tourism Board yang bertugas untuk melakukan sertifikasi terkait medical tourism,” tuturnya.

Luthfi menegaskan bahwa pengembangan wisata medis di Yogyakarta membutuhkan bantuan dari banyak pihak agar tidak tertinggal dengan daerah lain. Kemitraan ini sejalan dengan agenda nasional yang lebih luas untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi terkemuka dalam bidang kesehatan, warisan budaya, dan pariwisata.

Penulis:  Triya Andriyani

Editor:  Gusti Grehenson

Artikel RSA UGM Buka Layanan Wisata Kesehatan dan Kebugaran pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
https://ugm.ac.id/id/berita/rsa-ugm-buka-layanan-wisata-kesehatan-dan-kebugaran/feed/ 0
Ulang Tahun ke-12, RSA UGM Canangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi https://ugm.ac.id/id/berita/ulang-tahun-ke-12-rsa-ugm-canangkan-zona-integritas-menuju-wilayah-bebas-dari-korupsi/ https://ugm.ac.id/id/berita/ulang-tahun-ke-12-rsa-ugm-canangkan-zona-integritas-menuju-wilayah-bebas-dari-korupsi/#respond Fri, 08 Mar 2024 12:17:11 +0000 https://ugm.ac.id/ulang-tahun-ke-12-rsa-ugm-canangkan-zona-integritas-menuju-wilayah-bebas-dari-korupsi/ Memperingati puncak ulang tahun ke-12, Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM mencanangkan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi. Selain itu untuk mendukung pelayanan, RSA UGM juga meresmikan penambahan ruang ICU bernama Wijoyokusumo, Gadjah Mada Orthopedic Centre, Gadjah Mada Stroke Center, BPJS Poli Eksekutif, dan fasilitas umum diantaranya Healing Garden, TPA Pringgondani, dan Kantin Dewi Arimbi. […]

Artikel Ulang Tahun ke-12, RSA UGM Canangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
Memperingati puncak ulang tahun ke-12, Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM mencanangkan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi. Selain itu untuk mendukung pelayanan, RSA UGM juga meresmikan penambahan ruang ICU bernama Wijoyokusumo, Gadjah Mada Orthopedic Centre, Gadjah Mada Stroke Center, BPJS Poli Eksekutif, dan fasilitas umum diantaranya Healing Garden, TPA Pringgondani, dan Kantin Dewi Arimbi.

Memasuki usia 12 tahun, RSA UGM terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan dengan meluncurkan berbagai inovasi dari segi pelayanan, pendidikan, serta pengabdian masyarakat. Pencanangan Zona Integritas, Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) menunjukkan salah satu langkah penting yang diambil RSA UGM dalam upaya untuk meningkatkan tata kelola dan kualitas pelayanan kesehatan, serta menciptakan lingkungan yang mendukung prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, dan integritas.

“Kami pada hari ini seluruh sivitas akademika RSA UGM mempunyai komitmen membangun zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi. Kami sangat mengapresiasi dan dedikasi seluruh  komitmen seluruh staf RSA UGM dalam menjunjung nilai-nilai integritas salah satunya transpanransi, akuntabilitas, dan pelayanan yang berkualitas. Ini tentunya menjadi syarat bagaimana menuju wilayah bebas korupsi,” ungkap Dr. dr. Darwito, S.H., SpB (K) Onk, Direktur Utama RSA UGM di Healing Garden, Jum’at (8/3).

Darwito menyampaikan di usia 12 tahun ini RSA UGM mengalami peningkatan pelayanan cukup signifikan dan terus berbenah menuju Rumah Sakit yang friendly and caring hospital dalam bingkai harmoni budaya, membangun keseimbangan, dan kebahagiaan. Diakuinya berkat dukungan para pimpinan UGM dan mitra, RSA UGM mampu bekerja di berbagai lini, dan kini berusaha menuju masuk kategori Rumah Sakit Tipe A.

Dengan harapan seperti itu, katanya RSA UGM berpeluang mampu memberikan kontribusi lebih untuk pendidikan dan pelayanan. RSA UGM saat ini terus melanjutkan visi dan misi sebelumnya serta terutama menekankan pada upaya pelayanan yang terpadu berbasis riset multidisiplin dan pelayanan kesehatan yang paripurna.

“Kita terus melaksanakan fungsi pendidikan, menyelenggarakan riset dan pengabdian untuk kepentingan masyarakat,” ucapnya.

Darwito menyampaikan pelayanan sehari-hari RSA UGM terus mengalami tren peningkatan. Peningkatan pelayanan ini tentunya mengandung arti RSA UGM sudah dipercaya oleh masyarakat dengan ditunjukkan total kunjungan itu semakin lama semakin meningkat.

Artinya pelayanan-pelayanan yang diberikan bukan saja dipercaya oleh masyarakat tetapi juga dipercaya para mitra. RSA UGM saat ini memiliki dokter yang semakin meningkat, dan akan tambah meningkat guna menuju Rumah Sakit Tipe A.

“Kita saat ini memiliki 86 dokter spesialis bergabung di RSA, 35 dokter subspesialis, 42 dokter umum, dan dokter gigi. Sebagai rumah sakit yang mandiri dalam pengelolaan, RSA UGM dalam seluruh kegiatan mampu menyisihkan dana untuk investasi sekitar 15 milyar, dan itu dikembalikan dalam bentuk fasilitas-fasilitas untuk pelayanan masyarakat,” katanya.

Di tahun ini RSA UGM mengembangkan 6 layanan yaitu dengan menambah ruang ICU dengan nama Wijoyokusumo yang dilengkapi penambahan 21 tempat tidur, juga pengembangan Gadjah Mada Orthopedic Centre untuk antisipasi kemungkinan tingginya lakalantas akibat adanya pengembangan jalan tol di Yogyakarta.

Selain itu dikembangkan pula Gadjah Mada Stroke Center, Pelayanan BPJS Poli Eksekutif, Fasilitas Umum RSA UGM berupa Healing Garden, TPA Pringgondani, Kantin Dewi Arimbi. Dengan healing garden dan kantin ini semua yang berada di RSA UGM bisa memanfaatkan selama menunggu antrian dan lain-lain.

Apresiasi diberikan Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed.,Sp.OG(K)., Ph.D. untuk RSA UGM yang berulang tahun ke-12. Diharapkan dengan layanan baru berupa healing garden dapat menciptaka kebahagiaan.

“Memang kita harus seimbang antara kesehatan fisik dan kesehatan mental, dan selamat di puncak peringatan ulang tahun ke-12 RSA UGM dengan tema kolaborasi indah menuju berkah mencanangkan zona integritas RSA UGM menuju wilayah bebas dari korupsi,” katanya.

Rektor mengakui mandat rumah sakit sebagai lembaga publik tentunya berprinsip memberikan pelayanan, dan tentunya pelayanan tidak akan berjalan tanpa adanya kepercayaan. Kepercayaan baik yang datang dari para pelanggan internal maupun dari pelanggan eksternal. Menurutnya, kepercayaan menjadi satu modal penting sehingga semuanya mampu menjaga integritas hingga menyentuh pada ekosistem kesehatan secara komprehensif.

“Menerapkan nilai anti korupsi sebagai prinsip dasar kelembagaan, dan UGM sangat mendukung dan menjadi garda terdepan untuk memerangi korupsi didalam maupun diluar lingkup kampus,” ujarnya.

Rektor sangat berharap RSA UGM sebagai salah satu entitas penting dalam ekosistem universitas memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat serta mampu menjadi teladan dalam praktik-praktik yang berintegritas. Dalam mencanangkan menuju WBK itu tentunya diperlukan keberanian dan komitmen.

Pencanangan yang bertepatan momentum ulang tahun ke-12 RSA UGM diyakini menjadi langkah nyata bahwa semangat untuk bebas dari koprupsi tidak hanya berhenti dalam sebuah jargon tetapi menjadi komitmen bersama. Langkah nyata tersebut perlu diimplementasikan dalam model sistem dan mekanisme manajemen organisasi, serta keuangan yang transparan, akuntabel dan berintegritas.

“Jadi saya mengapresiasi. Zona integritas ini diawali dari Fakultas Teknik beberapa waktu lalu, dan sekarang pak Ertambang dan tim mendukung unit-unit di UGM dalam mencanangkan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi,” terangnya.

Sementara itu Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menyampaikan momen Pencanangan Zona Integritas ini menjadi bukti komitmen dan keseriusan RSA UGM dalam membangun layanan kesehatan yang bebas korupsi dan mampu memberikan pelayanan yang bersih dan berorientasi melayani. Pencanangan Zona Integritas ini tentunya menjadi penegasan komitmen semuanya dalam menjalankan tugas amanah masing-masing dengan jujur sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan kesanggupan, serta berkomitmen untuk tidak melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme.

“Berbagai program dan kegiatan yang sudah kita rencanakan, agar dapat dilaksanakan sesuai dengan target, baik dari aspek keluaran maupun dampak yang telah ditetapkan dengan semangat kebersamaan dan transparansi”, tuturnya.

Penulis: Agung Nugroho

Fotografer: Donnie

Artikel Ulang Tahun ke-12, RSA UGM Canangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
https://ugm.ac.id/id/berita/ulang-tahun-ke-12-rsa-ugm-canangkan-zona-integritas-menuju-wilayah-bebas-dari-korupsi/feed/ 0