Fakultas Teknik Arsip - Universitas Gadjah Mada https://ugm.ac.id/id/tag/fakultas-teknik/ Mengakar Kuat dan Menjulang Tinggi Tue, 20 Feb 2024 09:08:29 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.1.7 Dosen Fakultas Teknik UGM Kembangkan Pemodelan Isyarat Radar untuk Deteksi dan Pelacakan Kapal https://ugm.ac.id/id/berita/dosen-fakultas-teknik-ugm-kembangkan-pemodelan-isyarat-radar-untuk-deteksi-dan-pelacakan-kapal/ https://ugm.ac.id/id/berita/dosen-fakultas-teknik-ugm-kembangkan-pemodelan-isyarat-radar-untuk-deteksi-dan-pelacakan-kapal/#respond Tue, 20 Feb 2024 09:08:29 +0000 https://ugm.ac.id/dosen-fakultas-teknik-ugm-kembangkan-pemodelan-isyarat-radar-untuk-deteksi-dan-pelacakan-kapal/ Sebagai negara maritim dengan wilayah perairan laut yang sangat luas Indonesia perlu memiliki sistem pengawasan wilayah laut yang mumpuni, salah satunya dengan pengawasan terhadap keberadaan kapal di perairan Indonesia. Untuk mendukung upaya menjaga keamanan, ketahanan, dan integritas nasional, dosen Teknik Elektro UGM, Iswandi, melakukan riset pemanfaatan High Frequency Surface Wave Radar (HFSWR) untuk deteksi dan […]

Artikel Dosen Fakultas Teknik UGM Kembangkan Pemodelan Isyarat Radar untuk Deteksi dan Pelacakan Kapal pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
Sebagai negara maritim dengan wilayah perairan laut yang sangat luas Indonesia perlu memiliki sistem pengawasan wilayah laut yang mumpuni, salah satunya dengan pengawasan terhadap keberadaan kapal di perairan Indonesia.

Untuk mendukung upaya menjaga keamanan, ketahanan, dan integritas nasional, dosen Teknik Elektro UGM, Iswandi, melakukan riset pemanfaatan High Frequency Surface Wave Radar (HFSWR) untuk deteksi dan pelacakan kapal. Selain mengembangkan metode pemodelan isyarat radar, ia juga merumuskan metode pengujian algoritma pelacakan kapal pada HFSWR untuk kapal dengan manuver tinggi.

“HFSWR merupakan teknologi tepat guna untuk pengawasan wilayah maritim karena cakupan yang luas hingga batas zona ekonomi eksklusif serta dapat bekerja secara real time,” terangnya saat mengikuti ujian terbuka Program Doktor Teknik Elektro yang berlangsung di Hotel University Club UGM, Selasa (20/2).

Saat mempertahankan disertasinya di hadapan tim penguji, pria kelahiran Kulon Progo 48 tahun lalu ini menerangkan bahwa permasalahan dalam implementasi HFSWR untuk memonitor kapal adalah resolusi spasial dan temporal yang relatif rendah, sehingga memiliki kesulitan untuk melacak kapal dengan manuver tinggi. Untuk meningkatkan akurasi diperlukan piranti dan metode untuk pengujian algoritma pelacak kapal bermanuver tinggi.

Ia membuat model matematis HFSWR dengan tiga bagian utama yaitu isyarat masukan, sistem pengolah isyarat radar, dan pendeteksi sasaran. Isyarat masukan terdiri dari isyarat pantulan kapal, clutter laut, dan derau. Model yang disusun dapat menghasilkan data yang bisa dipergunakan untuk mendemonstrasikan proses deteksi dan pelacakan kapal.

Penelitian yang dilakukan telah menghasilkan sebuah model isyarat HFSWR dengan kontribusi dan kebaruan pada penggunaan model MMG untuk menghasilkan data radar pada kapal bermanuver tinggi. 

“Penelitian telah berhasil menyusun metode analisis kinerja algoritma pelacakan kapal pada HFSWR dengan mempertimbangkan gerak kapal manuver tinggi dan kompensasi terhadap variasi galat radial,” papar Iswandi.

Iswandi memperoleh nilai A untuk disertasi ini, dan berhasil menyelesaikan studi doktoral dengan predikat sangat memuaskan dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sebesar 4,0. Hasil penelitian ini pun telah dipublikasikan dalam jurnal internasional berjudul “An Evaluation Method of Ship Tracking Algorithms for High Frequency Surface Wave Radar considering High Maneuvers Generated by the MMG Model” yang terbut pada Journal of Engineering pada tahun 2023 lalu.

 

Penulis: Gloria

Artikel Dosen Fakultas Teknik UGM Kembangkan Pemodelan Isyarat Radar untuk Deteksi dan Pelacakan Kapal pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
https://ugm.ac.id/id/berita/dosen-fakultas-teknik-ugm-kembangkan-pemodelan-isyarat-radar-untuk-deteksi-dan-pelacakan-kapal/feed/ 0
Menteri ATR Sampaikan Pidato Ilmiah pada HPTT Ke-78, Tekankan Pentingnya Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang https://ugm.ac.id/id/berita/menteri-atr-sampaikan-pidato-ilmiah-pada-hptt-ke-78-tekankan-pentingnya-integrasi-pertanahan-dan-tata-ruang/ https://ugm.ac.id/id/berita/menteri-atr-sampaikan-pidato-ilmiah-pada-hptt-ke-78-tekankan-pentingnya-integrasi-pertanahan-dan-tata-ruang/#respond Mon, 19 Feb 2024 01:40:59 +0000 https://ugm.ac.id/menteri-atr-sampaikan-pidato-ilmiah-pada-hptt-ke-78-tekankan-pentingnya-integrasi-pertanahan-dan-tata-ruang/ Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto, menyampaikan pidato ilmiah pada Hari Pendidikan Tinggi Teknik (HPTT) atau Puncak Dies Natalis Ke-78 Fakultas Teknik UGM yang berlangsung Sabtu (17/2) di Gedung Smart Green Learning Center.  Dalam pidatonya yang berjudul “Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang dalam Upaya Perlambatan Entropi sebagai Pengejawantahan Falsafah Memayu […]

Artikel Menteri ATR Sampaikan Pidato Ilmiah pada HPTT Ke-78, Tekankan Pentingnya Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto, menyampaikan pidato ilmiah pada Hari Pendidikan Tinggi Teknik (HPTT) atau Puncak Dies Natalis Ke-78 Fakultas Teknik UGM yang berlangsung Sabtu (17/2) di Gedung Smart Green Learning Center. 

Dalam pidatonya yang berjudul “Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang dalam Upaya Perlambatan Entropi sebagai Pengejawantahan Falsafah Memayu Hayuning Bawana” ia menerangkan perspektif kebudayaan terkait hubungan alam dan manusia, serta keserasian antara kearifan lokal dengan kearifan global. Ia juga memaparkan program prioritas Kementerian ATR/BPN, yang di antaranya meliputi legalisasi aset dan redistribusi tanah, serta sejumlah kisah sukses dari berbagai daerah di Indonesia.

“Permasalahan di lapangan masih banyak sekali yang harus diselesaikan. Terkait dengan lingkungan hidup, kepemilikan pertanahan, yang semuanya adalah untuk rakyat,” tuturnya. 

Ia menerangkan, kebutuhan akan tanah terus meningkat seiring dengan meningkatnya kegiatan pembangunan sementara tanah tidak bertambah, dan dengan demikian menyebabkan ketidakseimbangan antara penawaran (ruang) dan permintaan (manusia dan aktivitasnya).

Entropi, dalam hal ini, dapat membawa berbagai dampak negatif seperti kerusakan lingkungan, perubahan iklim, krisis energi, hingga krisis pangan. Untuk menghadapi berbagai tantangan entropi, menurut Hadi, integrasi antara pertanahan dan tata ruang menjadi kunci. “Entropi tidak bisa dihentikan, namun lajunya bisa diperlambat dengan pertanahan dan tata ruang,” tegasnya.

Pada kesempatan ini ia juga menekankan pentingnya peran ilmu keteknikan dalam mengembangkan riset dan inovasi. Hal ini diharapkan dapat mendukung terwujudnya  kehidupan yang berkualitas dan berkelanjutan. ”Selamat Dies Natalis ke-78 Fakultas Teknik UGM. Tetaplah mengakar kuat, menjulang tinggi, dan berkontribusi tiada henti untuk negeri,” ucapnya mengakhiri pidato.

Harapan serupa diucapkan oleh Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., yang turut menghadiri kegiatan ini. Ia berharap Fakultas Teknik dapat berkontribusi menyelesaikan persoalan degradasi lingkungan, yang menjadi dampak dari pembangunan dan perkembangan teknologi. “Ini merupakan tantangan bagi kita semua. Kita perlu menjaga kelestarian dan keberlanjutan kehidupan di bumi, di mana dunia bergerak dalam porosnya untuk memberikan nafas kehidupan,” kata Rektor.

78 Tahun Fakultas Teknik

Peringatan HPTT menandai kiprah Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada selama 78 tahun untuk ikut andil mencerdaskan kehidupan bangsa, yang dimulai dengan hijrahnya para akademisi-pejuang dari Bandung yang saat itu diduduki oleh tentara sekutu, menuju ke Yogyakarta dengan membawa stempel Sekolah Tinggi Teknik (STT) Bandoeng. STT Bandoeng di Yogyakarta resmi dibuka pada tanggal 17 Februari 1946, tepat 6 bulan setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia., dan menjadi bagian dari perguruan-perguruan tinggi perjuangan yang merupakan embrio lahirnya Universitas Gadjah Mada.

Tema yang diusung dalam HPTT ke-78 adalah “Perlambatan Entropi sebagai Paradigma Baru Ilmu Keteknikan Menuju Kehidupan Berkualitas dan Berkelanjutan”. Tema ini merupakan refleksi Fakultas Teknik terhadap pentingnya perlambatan entropi sebagai sebuah paradigma bersama agar mampu menjadi kontributor peradaban dunia di masa yang akan datang.

“Paradigma perlambatan ketidakteraturan atau yang dikenal sebagai perlambatan entropi menjadi hal yang penting untuk kita sadari bersama, yang mengajak kita semua untuk menggeser pendekatan pembangunan yang bersifat antroposentris menuju ke arah kosmosentris sehingga akan terbentuk kehidupan berkualitas yang harmonis dengan kelangsungan hidup alam semesta,” terang Dekan Fakultas Teknik, Prof. Selo, MT., Ph.D.

Dalam acara puncak Dies Natalis ini ia menyampaikan laporan terkait pencapaian di tahun 2023, serta apresiasi atas dukungan para sivitas, alumni, dan mitra. Selo juga menegaskan komitmen dan ketangguhan Fakultas Teknik dalam menghadapi era disrupsi teknologi, dengan berkontribusi pada pemahaman dan penerapan konsep perlambatan entropi sebagai paradigma baru dalam ilmu keteknikan.

”Langkah- langkah ini kami harapkan tidak hanya mengangkat reputasi Fakultas Teknik di tingkat nasional dan internasional, tetapi juga memberikan dampak positif yang nyata pada masyarakat dan lingkungan, serta menjawab tantangan masa depan dan mendukung pembangunan berkelanjutan,” tuturnya.

 

Penulis: Gloria

Fotografer: Firsto

Artikel Menteri ATR Sampaikan Pidato Ilmiah pada HPTT Ke-78, Tekankan Pentingnya Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang pertama kali tampil pada Universitas Gadjah Mada.

]]>
https://ugm.ac.id/id/berita/menteri-atr-sampaikan-pidato-ilmiah-pada-hptt-ke-78-tekankan-pentingnya-integrasi-pertanahan-dan-tata-ruang/feed/ 0